Brand Audit

Ketika kita sedang dihadapkan terhadap suatu brand, pasti saat itu kita langsung mengingat kualitas dari brand tersebut, dapat baik atau pun buruk. Tapi pernahkah kita berpikir bahwa jika produsen dari brand tersebut tiba-tiba melihat plang promosi brand mereka sendiri, apa yang mereka pikirkan tentang brand mereka sendiri? Nah disini kita ingin membahas tentang kedua jalan pikiran tersebut yang disebut dengan Brand Audit.

Brand Audit sendiri itu apa? Brand Audit itu adalah suatu introspeksi yang mendalam terhadap brandnya sendiri dari dalam keluar (Dr. Kevin Keller dalam buku Strategic Brand Management). Menurut beliau, Brand Audit ada 2, yaitu :

1. Brand Inventory : Dimana kita mengetahui siapa kita menurut diri kita sendiri
2. Brand Exploratory : Dimana kita mengetahui siapa kita menurut customer kita

Kedua hal tersebut yang terkadang menjadi masalah di masa ini

Kita lihat dari Brand Inventory. Pada sisi ini, kita melihat dirikita sebagai cermin, kita dapat mempromosikan brand milik kita sendiri sesuai dengan kata-kata yang kita pilih, media yang kita pilih, untuk mendeskripsikan brand yang dipromosikan.

Akan tetapi tidak semua orang menangkap hal yang sama dengan satu kalimat yang sama. Apalagi ditambah dengan pemakaian produk yang tidak sesuai dengan buku manual (jika produk tersebut adalah barang) yang membuat pengalaman konsumen tersebut dalam menggunakan brand yang dipromosikan menjadi buruk, maka disinilah terjadi Brand Exploratory yang tidak sesuai dengan Brand Inventory kita. Memang untuk mendapatkan Brand Exploratory tidak mudah, kita harus melakukan riset untuk mendapatkan perbedaannya.

Berikut ini adalah kutipan dari buku Dr.Kevin Keller tentang Brand dilihat dari kedua sisi yang saling menyatu, agar dapat menunjukan perbedaan yang dapat terjadi.